Kamis, 25 Juli 2013

Berkah itu Menentramkan

Keberkahan itu berasal dari kata berkah yang berarti lebih, mencari keberkahan itu suatu keharusan bagi setiap manusia. Hari ini berapa banyak orang yang kaya namun hatinya gundah gulana sehingga setiap hari senantiasa ditimbulkan berbagai masalah yang sulit untuk diselesaikan. Berapa banyak pula orang yang miskin harta namun juga senantiasa diliputi berbagai masalah dalam hidupnya. Yang paling baik adalah orang kaya yang memiliki harta berlimpah namun senantiasa ia darmakan atau berikan kepada orang-orang yang berhak menerimanya, ia sadar bahwa harta itu adalah titipan Tuhannya yang jika Tuhannya berkehendak untuk mengambilnya, maka mau tidak mau suka tidak suka harta itu harus diserahkan kepada Sang Pemiliknya yakni Allah SWT.
Oleh karena itu, mencari rezeki itu adalah pahala namun ia tidak akan berpahala ketika uang yang kita dapatkan tidak bersumber dari keringat dan jerih payah kita.
Semoga kita senantiasa memberikan yang terbaik kepada keluarga kita dengan tidak mengesampingkan nilai-nilai keberkahan itu...karena keberkahan itu adalah suatu kasih sayang dari Allah yang tidak akan didapat dari siapapun juga.
abunafisvinda@yahoo.co.id

Berjuanglah untuk mencari keberkahan hidup

Assalamu'alaikum warohmatullahiwabarokaatuh
Alhamdulillah akhirnya bisa juga membuat blog berkat bantuan dari www.blogger.com
Pada dasarnya sebuah blog atau website berfungsi untuk memberikan informasi apa saja serta berbagi pengalaman hidup yang berarti kepada siapa saja yang akan membaca blog ini. Disini saya akan memberikan informasi mengenai data diri saya sebagai pemilik dari blog ini.
Nama : Hamalan,ST
TTL : Panipahan, 12 Juli 1985
Alamat : Jln. Pahlawan No. 42 Bagansiapiapi - Rokan Hilir
Alamat Sekarang : Jln. Cempedak I Kec.Marpoyan Damai Pekanbaru
Pekerjaan : Pegawai Harian Lepas
Kantor : Kementerian Pekerjaan Umum Balai Wilayah Sungai Sumatera III Propinsi Riau
Jabatan : Pembantu Pengawas PPK Irigasi dan Rawa I Satker PJPA Sumatera III

Keluarga
Istri : Pahla Novinda, S.Pd
Anak : Ibnu Waqqosh Khoirunnafis
Ibu : Rodiah (Tidak bekerja)
Bapak : Enong Bungsu (Alm)
Ibu Mertua : Hafsah (Ibu Rumah Tangga)
Bapak Mertua : Djaya (pensiunan PNS)